Dokter Sehat - Informasi Kesehatan Indonesia |
- Langkah-langkah Pola Hidup Sehat
- Cara Memilih Kopi Yang Aman Untuk Lambung
- Pertolongan Pertama pada Overdosis Alkohol
- Susah Menelan Tandai Kanker Payudara dan Esofagus
- Apa Saja Pantangan Diabetes?
| Langkah-langkah Pola Hidup Sehat Posted: 08 Sep 2014 05:03 PM PDT DokterSehat.Com – Bagaimana cara menjalani pola hidup sehat yang benar pasti merupakan suatu pertanyaan yang sering anda tanyakan keberbagai nara sumber yang berhubungan dengan kesehatan bukan? Pertanyaan ini juga yang membuat setiap orang menjadi penasaran, bagaimana bisa menjadi sehat, jika pola hidupnya saja tidak sehat. Sebenarnya pola hidup yang benar tidaklah susah akan tetapi juga tidaklah gampang, karena setiap mempunyai kondisi tubuh yang berbeda-beda, ada yang bergadang tiap hari, akan tetapi tidak mempengaruhi kesehatannya, akan tetapi ada yang bergadang hanya 1 hari langsung mengalami demam atau meriang. Hal ini disebabkan daya tahan seseorang yang berbeda-beda. Agar bisa menjalani pola hidup yang sehat, kita harus mempunyai niat yang kuat, bila memiliki niat yang kuat maka yang harus dimiliki lagi adalah rasa kemauan yang kuat. Dengan adanya kemauan maka akan tercipta rasa kemampuan untuk bisa menjalani pola hidup yang sehat. Berikut ini adalah langkah – langkah pola hidup sehat :
|
| Cara Memilih Kopi Yang Aman Untuk Lambung Posted: 08 Sep 2014 06:58 AM PDT DokterSehat.Com – Apakah anda ingin meminum kopi atau hanya ingin sekedar mengikuti tren sambil nongkrong bersama dengan teman-teman? Sekarang banyak sekali kedai kopi yang bermunculan, tetapi anda ingin meminum kopi yang bersahabat dengan juga anda? sekarang ada juga kopi instan dengan dengan bnyak pilihan. Tetapi anda juga harus berhati-hati bila anda memiliki penyakit lambung atau bisa dikenal dengan penyakit maag. Kafein yang terkandung di dalam kopi sendiri dapat memicu munculnya asam lambung yang menyebabkan rasa sakit di lambung. Memilih Kopi yang Aman untuk Lambung tentu sangat penting terutama bagi penderita penyakit maag, hal ini tentu karena kopi mengandung kafein yang dapat memicu kenaikan asam lambung. Memilih kopi yang tepat harus menjadi perhatian, karena saat ini minum kopi tidak hanya menjadi hobi, namun juga menjadi trend gaya hidup yang terus diminati. Menurut ahli kopi yakni Adi W. Taroepratjaeka, sebenarnya bila meminum kopi tidak selalu berdampak buruk pada lambung anda, pada dasarnya kopi itu mempunyai sifat yang asam. Pada kopi yang berjenis espresso pada umumnya mempunyai kadar keasaman sekitar 5 – 5, 5. Padahal jus jeruk mempunyai kadar pH 4 dan juga pada makanan rujak yang mempunyai kadar pH 3,5. Bila anda makan dengan kadar asam yang biasa, mengapa ini tidak berlaku pada kopi? Ini karena kadar asam kopi mempunyai pemicu yang cepat yang berakibat munculnya asam lambung secara berlebihan. Kopi jenis arabika, menurut sebenarnya cukup aman untuk lambung penderita maag karena mempunyai kadar kafein yang lebih rendah. Hal ini telah dibuktikan dengan beberapa orang yang mempunyai sakit maag, namun tetap aman ketika mengkonsumsi kopi Arabika. Kandungan kafein yang tinggi pada kopi memang dapat bersifat racun, dan lambung mempunyai batas tertentu untuk mentolerir kafein yang dikonsumsi. Adapun batas normal minum kopi adalah dua cangkir sehari, yang mempunyai kadar kafein setara dengan tiga shot espresso. Batasan tersebut dinilai aman, bahkan bisa menyehatkan untuk tubuh. Saat ini banyak orang yang membuat kopi dari biji yang pecah dan kecil. Dengan cara ini, maka seseorang akan membutuhkan jumlah kopi yang lebih banyak untuk secangkir kopi, dan ternyata hal ini juga akan menghasilkan kandungan kafein yang lebih banyak pada secangkir kopi, dibandingkan dengan kopi yang dibuat dari bubuk kopi halus. Mengenai banyaknya produk kopi putih instan yang dijual, sebaiknya tidak dikonsumsi secara berlebihan. Karena meski aman untuk lambung, namun kandungan gulanya terlalu tinggi. Berbeda dengan kopi hitam yang meskipun manis, namun terdiri dari komposisi kopi yang lebih banyak dibandingkan dengan gula yang digunakan. Sedangkan kopi putih instan, mempunyai kadar gula dan krimer yang lebih tinggi dibandingkan gulanya. |
| Pertolongan Pertama pada Overdosis Alkohol Posted: 08 Sep 2014 04:54 AM PDT DokterSehat.Com – Alkohol terdapat pada minuman yang banyak beredar dan dikonsumsi dalam masyarakat sampai saat ini. Kadar alkohol pada minuman tersebut mulai dari yang rendah sampai dengan yang berkadar tinggi, dari minuman harga murah sampai yang berharga jutaan rupiah. Minum minuman beralkohol ini, dapat mengakibatkan mabuk atau overdosis alkohol, karena disebabkan kadar ethanol yang ada di dalamnya. Etanol merupakan bahan aktif bersifat racun yang ada dalam semua jenis minuman beralkohol. Zat ini dapat memperlemah dan menekan aktifitas sistem saraf pusat manusia (otak dan sumsum tulang belakang), Anda tentu mengetahui bahwa oragan ini berfungsi mengontrol kemampuan psikomotorik seperti koordinasi dan reaksi gerak tubuh manusia. Reaksi lain dari Etanol adalah mengganggu aktifitas anggota tubuh seperti kemampuan berbicara, mengurangi pendengaran dan pergerakan mata. Alkohol juga dapat mengurangi tingkat kesadaran perilaku dan kontrol diri yang mengkonsumsinya secara berlebihan. Mengkonsumsi minuman beralkohol menyebabkan perasaan senang yang semu, bereaksi seperti perangsang tubuh atau stimulan, namun sebenarnya alkohol adalah penyebab depresi (depressant) pada manusia. Terlepas dari besarnya dampak negative minuman beralkohol bagi tubuh, yang memang sampai saat ini masih banyak yang mengkonsumsinya karena alas an tertentu. Kami akan memberikan cara memberikan pertolongan pertama bagi seseorang yang mengalami Overdosis Alkohol. Adapun seseorang dengan gejala overdosis alkohol adalah koordinasi berkurang, bicara meracau, pernapasan tidak normal, cenderung tidak sadar, mata memerah bahkan ada kemungkinan terjadi koma. Dan apabila ada orang disekitar anda mengalami gejala-gejala tersebut, atau bahkan sudah dapat dipastikan bahwa dirinya mengalami Overdosis Alkohol, segera lakukan hal-hal sebagai berikut :
|
| Susah Menelan Tandai Kanker Payudara dan Esofagus Posted: 07 Sep 2014 09:49 PM PDT DokterSehat.Com – Karena tidak memiliki indera perasa seperti yang terdapat pada kulit, kanker yang menyerang saluran pencernaan sering tak terdeteksi sampai berkembang sedemikian parah. Salah satunya adalah kanker yang terjadi pada esofagus, saluran yang menghubungkan tenggorokan dengan lambung. Penelitian menunjukkan bahwa pria tiga kali lebih besar kemungkinannya terserang kanker ini ketimbang wanita. Sayangnya, pria lebih enggan mencari bantuan medis apabila menemui hal yang aneh atau gejala-gejala yang berkaitan dengan kanker ini. Seperti yang dilansir oleh m.webmd.com, kesulitan dalam menelan makanan bisa jadi merupakan salah satu gejala bahwa seorang pria manderita kanker esophagus, atau kanker payudara yang telah menyebar melalui kelenjar limfa. Kanker yang telah menyebar melalui kelenjar limfa berarti telah melewati collarbone. Dengan demikian, penderta bisa saja telah berada pada kanker stadium III. Tidak hanya kesulitan dalam menelan, tetapi biasanya pada kanker payudara yang telah menyebar juga ditemukan benjolan di daerah leher. Sayangnya, banyak penderita cenderung tidak peduli dengan gejala tersebut, dan sesegera mengubah makanan menjadi cairan agar lebih mudah dalam menelan makanan. Padahal, hal tersebut tidak banyak membantu tubuh. Apabila Anda merasakan hal tersebut dan tidak mengalami perubahan dalam waktu yang lama, Anda sangat disarankan untuk menemui dokter Anda. Apabila Anda masih belum yakin, Anda bisa meminta untuk mendapatkan pemeriksaan sinar-X untuk mengetahui gambaran pada leher Anda, Anda juga bisa memeriksakan diri Anda pada dokter spesialis untuk memeriksa esophagus dan daerah atas GI. |
| Posted: 07 Sep 2014 07:44 PM PDT DokterSehat.Com - Pantangan Makanan Penderita Diabetes merupakan sesuatu yang harus di hindari jika anda memang tidak ingin kadar gula anda melonjak naik dan sangat berbahaya bagi kesehatan, karena semakin kadar gula dalam darah anda tinggi maka semakin besar pula resiko untuk terkena penyakit diabetes atau kencing manis. di mana yang telah kita ketahui bersama bahwa penyakit diabetes ini merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya dan mengancam jiwa. Maka dari itu anda perlu memperhatikan Pantangan Makanan Penderita Diabetes supaya anda terhindar dari hal-hal buruk yang mungkin terjadi akibat kelebihan kadar gula dalam darah. Pantangan lain untuk penderita diabetes Selain makanan dan minuman yang telah disebutkan sebelumnya, penderita diabetes juga disarankan untuk menghindari makanan yang mempunyai rasa manis. Dan sebagai gantinya, dapat mengkonsumsi jus sayuran seperti kobis, paprika, wortel, dan kacang panjang. Jus sayur tersebut baik dikonsumsi untuk penderita diabetes karena mengandung serat dan antioksidan tinggi. Selain masalah makanan, ada faktor lain yang juga perlu dihindari oleh penderita diabetes, misalnya adalah menghindari stress dan mempunyai keyakinan untuk sembuh. Dan untuk melancarkan sirkulasi darah, penderita diabetes juga disarankan untuk melakukan olahraga ringan. Walaupun begitu, ada juga makanan yang mengandung gula tersembunyi dan ini juga termasuk makanan bagi penderita diabetes. Namun, kebanyakan dari mereka tidak menyadari bila sehari-hari mereka juga mengkonsumsi makanan jenis ini. Ada beberapa produk makanan yang mengandung gula tersembunyi, misalnya adalah aneka saus pasta, saus salad, saus BBQ, sereal dan cracker multi grain, dan smoothies. Semua itu menjadi pantangan diabetes agar kadar gula darah dalam tubuh tidak naik. |
| You are subscribed to email updates from Informasi Kesehatan dan Tips Kesehatan - Dokter Sehat To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 | |
Add Comments