Advertisemen
Nikmat Sehat - Tidak semua orang cukup beruntung untuk segera mendapatkan keturunan setelah menikah. Ada yang sampai harus menunggu bertahun-tahun lamanya dan baru dikaruniai anak dan bahkan ada yang akhirnya menyerah dan sama sekali tidak mendapatkan keturunan. Hal ini disebabkan oleh berbagai macam faktor, khususnya karena gangguan kesuburan seperti yang dialami oleh pasangan bernama Benjamin dan Tina Gibson dari East Tennessee, Amerika Serikat ini.
Meski sudah menikah selama 7 tahun, Tina dan Benjamin tak kunjung dikaruniai anak. Setelah berkonsultasi pada dokter, barulah diketahui bahwa Benjamin mengalami fibrosis kistik yang berpengaruh besar pada kesuburannya. Karena keinginan untuk mendapatkan keturunan sangatlah kuat, Tina pun direkomendasikan untuk mendapatkan transfer embrio.
Pada bulan Maret 2017 silam, Tina pun menjalani transfer embrio ini dan akhirnya bisa hamil. Yang tidak disangka adalah, embrio ini ini ternyata sudah berusia 25 tahun dan sudah dibekukan sejak 14 Oktober 1992. Jika saja embrio ini tumbuh sebagaimana janin di dalam kandungan lainnya, maka usianya kini seharusnya sudah mencapai 25 tahun.
Perkembangan embrio pada rahim Tina pun berjalan dengan baik sehingga bisa dilahirkan dengan proses persalinan normal. Bayi yang memiliki berat 6 pon 8 ons ini pun kemudian diberi nama Emma Wren Gibson.
National Embryo Donation Center(NEDC) menyebut Emma sebagai embrio dengan waktu terlama yang pernah disimpan sebelum akhirnya berkembang dan dilahirkan. Luar biasa.
Read more: doktersehat.com
Semoga Bermanfaat | LIKE | SHARE | COMMENT dibawah ini
Add Comments