Detail, Pertumbuhan Tubuh Ibu Dalam Trimester Pertama

Advertisemen
trimester Pertama
Nikmat Sehat - Sebagian wanita kerap merasakan kelelahan dan morning sickness atau kondisi mual dan muntah di masa awal kehamilan akibat perubahan hormon. Perubahan ini juga membuat Anda bisa menjadi lebih sulit tidur di malam hari, antara lain karena lebih sering ingin buang air kecil. Jika Anda merasakan morning sickness, bisa jadi saat ini berat badan Anda berkurang. Namun tidak perlu khawatir karena umumnya wanita hamil hanya bertambah berat badan 1,3-1,8 kilogram di trimester pertama kehamilan. Kenaikan berat badan total selama kehamilan yang direkomendasikan adalah 11,3-15,9 kilogram.
Saat hamil 8 minggu, volume darah Anda akan meningkat 40-50 persen. Selain itu payudara yang membesar akan membuat Anda membutuhkan bra berukuran lebih besar pula.  Secara psikologis, Anda mungkin akan merasakan mood menjadi lebih cepat berubah. Sebagian wanita juga mulai merasakan kembung dan nyeri ulu hati. Sementara sebagian lain mungkin merasakan perubahan, seperti pertambahan kecepatan pertumbuhan rambut dan kuku. Hal ini tergolong normal sebagai akibat peningkatan sirkulasi hormon.
Pada kasus tertentu, sebagian wanita mengalami pendarahan kecil di masa-masa awal kehamilan. Jika pendarahan berlangsung terus-menerus dan disertai dengan nyeri pada perut, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter.
Dapat terjadi perubahan kulit, seperti areola atau puting payudara yang berwarna makin gelap. Selain itu bisa juga terdapat area-area kulit yang menggelap, disebut dengan kloasma, yang akan kembali ke warna semula setelah persalinan.

Apa Saja yang Perlu Diperiksakan?

Setelah melakukan pemeriksaan awal untuk memastikan diagnosis kehamilan, Anda dapat mulai memeriksakan diri secara rutin sesuai dengan jadwal yang diberikan oleh dokter kandungan. Saat memeriksakan diri ke dokter, pastikan dokter kandungan mendapatkan informasi:
  • Tanggal menstruasi terakhir.
  • Kontrasepsi yang digunakan.
  • Obat-obatan yang dikonsumsi, termasuk alergi terhadap obat-obatan tertentu.
  • Riwayat penyakit dalam keluarga.
  • Masalah kesehatan Anda (jika ada).
  • Riwayat kehamilan sebelumnya (jika ada).
  • Apakah pernah menjalani aborsi atau mengalami keguguran.
Tes darah diperlukan untuk mengetahui kondisi kesehatan dan mendeteksi kondisi tertentu, seperti anemia, sifilis dan hepatitis B. Melalui tes darah, kekebalan terhadap cacar air, golongan darah dan status rhesus (Rh) ibu juga dicari tahu. Tes urine juga dilakukan untuk memeriksa jika ada infeksi saluran kemih dan penyakit menular seksualseperti klamidia.
Jika seorang ibu juga berisiko tinggi mengalami diabetes gestasional, maka tes kadar gula darah akan dilakukan. Selan itu jika Anda memiliki riwayat penyakit genetis atau anak dengan kondisi tertentu, Anda mungkin dianjurkan untuk menjalani tes sampling vilus korionik/ chorionic villus sampling (CVS). Tes yang biasa dijalani di usia kehamilan 11-14 minggu ini berguna untuk mendeteksi kemungkinan kelainan kromosom seperti sindrom Down atau kelainan genetis lain, seperti fibrosis kistik.
Bepergian jauh umumnya dianjurkan untuk dilakukan pada trimester kedua kehamilan. Namun jika Anda ingin bepergian jauh di masa hamil 2 bulan ini, sebaiknya periksakan diri terlebih dahulu ke dokter kandungan.

Apa Saja yang Perlu Diperhatikan?

Ada beberapa hal yang dapat menjadi panduan agar kehamilan Anda di usia 8-12 minggu  ini terasa lebih nyaman.
  • Gunakan bra yang lebih sesuai untuk menopang payudara Anda yang membesar.
  • Sadari bahwa perubahan mood drastis dalam waktu singkat adalah hal normal pada ibu hamil.
  • Jika merasa sulit tidur, kondisikan kamar dan diri senyaman mungkin, seperti mendengarkan musik ringan atau membaca sebelum tidur.
  • Hindari nyeri ulu hati dengan memilih makanan dalam porsi-porsi yang lebih kecil. Juga hindari berbaring setelah makan dan hindari makanan pedas serta berminyak.
  • Sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum mengonsumsi obat-obatan yang dijual bebas.
  • Berhati-hatilah jika Anda memiliki hewan piaraan yang dapat berisikomengakibatkan toksoplasmosis, seperti kucing.
  • Tetaplah berolahraga untuk menjaga kebugaran. Pilihlah olahraga dengan intensitas ringan, seperti berjalan kaki atau berenang.
  • Ambil waktu untuk membaca informasi seputar kehamilan dan persalinan bersama suami.
  • Perhatikan asupan nutrisi yang Anda konsumsi. Hindari terlalu banyak makanan manis serta makanan ringan yang tidak bergizi di malam hari.
  • Wanita hamil yang mempraktikkan senam kegel merasa terbantu saat menjalani proses persalinan maupun setelahnya karena aktivitas ini menguatkan otot vagina.
  • Para suami dapat membantu meringankan kelelahan yang dialami istrinya dengan memijat punggung, kaki, atau tangannya di malam hari.
Untuk meringankan morning sickness, sebaiknya hindari makanan dan minuman dengan aroma menyengat atau rasa yang terlalu kuat. Konsumsi air mineral lebih sering dan kenakan pakaian longgar yang nyaman. Sebisa mungkin, tetap lakukan aktivitas ringan yang Anda sukai untuk mengalihkan fokus. Mual dan muntah akan bertambah parah jika Anda terus memikirkannya.
Jika saat hamil 2 bulan ini Anda merasa mual dan muntah atau kelelahan berlebihan, periksakan diri ke dokter kandungan. Seiring berlanjutnya kehamilan, Anda akan merasa lebih baik dan lebih dapat beraktivitas normal.



Semoga Bermanfaat | LIKE | SHARE | COMMENT dibawah ini
Advertisemen