Langkah Sehat

Selasa, Oktober 07, 2014
Advertisemen

Langkah Sehat

Deteksi Dini dan Mengetahui Penyakit Ginjal

Posted: 06 Oct 2014 04:14 AM PDT

Penyakit ginjal adalah penyakit yang mudah menyerang orang dengan penyakit tertentu, seperti darah tinggi dan diabetes melitus. Selain itu, orang dengan kebiasaan buruk seperti merokok dan minum alkohol akan mendapatkan resiko yang lebih tinggi terkena penyakit ini. Oleh sebab itu, deteksi dini dan mengetahui penyakit ginjal sejak tahap awal perlu dilakukan untuk menghambat perkembangan penyakit.

Apabila sudah terkena penyakit ginjal, pengobatan merupakan suatu keharusan. Tidak semua pengobatan dapat mengembalikan fungsi ginjal secara sempurna. Untuk kasus penyakit ginjal yang sudah parah, kerusakan permanen mungkin bisa terjadi. Untuk itu, pencangkokan perlu dilakukan agar ginjal dapat berfungsi lagi.

Berbagai Cara Deteksi Dini Penyakit Ginja

cara-mendeteksi-gejala-penyakit-ginjal-bagian-4Pada awal penyakit ginjal, beberapa gejala yang mungkin timbul adalah lemas atau letih, merasakan sakit saat kencing, kencing berbuih berwarna kemerahan, pembengkakan pada wajah, kaki dan perut, atau sakit pinggang. Jika itu terjadi, sebaiknya anda segera menjalani deteksi dini dan mengetahui penyakit ginjal dengan beberapa cara berikut:

1. Pemeriksaan tekanan darah

Tensi yang normal adalah di bawah 130/80. Jika lebih dari itu, maka kerusakan pembuluh darah dapat terjadi dan menyebabkan penyakit ginjal.

2. Pemeriksaan urin

Pemeriksaan urin sederhana dapat dilakukan dengan melihat jumlah protein pada urin. Jika melebihi protein yang normal, maka perlu diteliti lebih jauh penyebabnya agar mendapatkan pengobatan yang tepat.

3. Pemeriksaan kreatinin dan ureum darah.

Ureum normal berada pada kisaran 20-40 mg/dl, sedangkan kreatinin normal berada pada kisaran 0.5 – 1.5 mg/dl. Jika kreatinin dan uerum tidak normal, berarti kinerja ginjal sudah rusak karena kreatinin adalah racun hasil metabolisme yang dikeluarkan oleh ginjal. Pemeriksaan ini pada umumnya berfungsi untuk mendeteksi gagal ginjal akut

4. Pemeriksaan GFR

GFR atau Gromerular Filtration Rate adalah laju filtrasi. Nilai terbaik untuk pemeriksaan ini adalah di atas 90ml/menit.

Itulah deteksi dini dan mengetahui penyakit ginjal yang pelu anda ketahui. Sebaiknya lakukan pemeriksaan secara rutin setiap 2-3 kali dalam setahun agar anda dapat mendeteksi penyakit ginjal sedini mungkin dan mendapatkan pengobatan secepat mungkin. Jika pengobatan dilakukan dengan segera, maka penyakit ginjal tidak akan berkembang menjadi ginjal kronis dan dapat segera disembuhkan.
Advertisemen

Add Comments

Disqus Comments